Tiada Kasih Seperti yang ada PadaMu

Menjadi sepertiMu itulah yang kurindukan.. hari demi hari kulalui dengan penuh perjuangan maju terus menghadapi segala rintangan yang datang hanya untuk bertemu bersama denganMu dan menikmati HadiratMu...

Minggu, 22 Mei 2011

DENGAR PENDAPAT : PERLU TEROBOSAN BARU UNTUK OPTIMALKAN PERAN IPTEK DALAM INDUSTRI

DENGAR PENDAPAT : PERLU TEROBOSAN BARU UNTUK OPTIMALKAN PERAN IPTEK DALAM INDUSTRI
Print PDF Facebook Twitter Email

Dalam rangka menggali informasi tentang permasalahan dan situasi yang dihadapi pelaku industri bidang pertanian dan pangan, Deputi Bidang Program Riset Iptek melalui Asdep Urusan Program Riset Iptek Nasional mengundang para ketua asosiasi pada hari Jumat, 28 Agustus 2009 dalam diskusi dengar pendapat. Acara ini merupakan salah satu dari rangkaian diskusi yang telah dan yang akan dilaksanakan untuk menyiapkan dukungan teknologi dalam mendukung cita-cita terwujudnya Indonesia sebagai negara industri baru tahun 2020.

Deputi Bidang Program Riset Iptek – Teguh Rahardjo dalam pembukaanya mengatakan bahwa diskusi dengar pendapat ini dilakukan dalam rangka persiapan beberapa hal terkait penyusunan Kebijakan Strategis Pembangunan Nasional Iptek, Agenda Riset Nasional, dan Rencana Strategis Kementerian Negara Riset dan Teknologi lima tahun ke depan. Sesuai dengan RPJP 2025 kegiatan penelitian dan pengembangan Iptek difokuskan pada 7 bidang prioritas, dimana pangan merupakan salah satu diantaranya. Selain itu, acara ini juga dilakukan sebagai keberlanjutan koordinasi dengan Departemen Perindustrian dalam mendukung pencapaian target-target pertumbuhan industri serta melakukan identifikasi permasalahan dan dukungan teknologi dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh pelaku industri di bidang pertanian dan pangan.

Banyak permasalahan yang terungkap dalam acara ini, baik yang bersifat teknis seperti kesulitan penyediaan pakan ternak dan pupuk; permasalahan yang berhubungan dengan investasi; serta permasalahan yang ada di tataran kebijakan. Beberapa diantaranya bukanlah permasalahan baru. Tentu kita tidak asing mendengar bahwa keterkaitan penelitian di lembaga litbang dengan industri masih kecil, waktu yang dibutuhkan untuk penelitian dan pelepasan hasil riset ke pasar dinilai masih kurang kondusif untuk mengikuti pola kerja industri, hasil riset yang dinilai ketinggalan zaman, infrastruktur riset yang kurang memadai serta permasalahan-permasalahan lain yang menyebabkan hubungan antara pelaku riset dan pengguna hasil riset belum menunjukkan adanya ketergantungan yang berarti. Agar permasalahan – permasalahan tersebut di atas tidak lagi menjadi batu sandungan yang sama di setiap tahun, cara – cara biasa dinilai belum cukup untuk mengatasinya. Diperlukan suatu terobosan baru yang dilaksanakan dengan konsisten, koordinasi yang berkesinambungan dengan melibatkan semua unsur kelembagaan. (Asdep PRN – Dep.3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar